Ada Ancaman Teror, Polda Jateng Diinstruksikan Lindungi Lasmi

Pelapor kasus mafia bola Lasmi Indaryani mendapat ancaman teror terkait laporannya. Karena itu Polri memerintahkan Polda Jawa Tengah untuk melindungi Pelapor sekaligus saksi tersebut. Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, memang Lasmi juga melaporkan banyaknya teror yang mengarah pada dirinya. Bagi Satgas Antimafia Bola, Lasmi merupakan saksi penting. "Karena laporannya dan dokumen yang dibawanya, satgas mampu membuka tabir pengaturan skor di liga 3," jelasnya. Karena itu, Polri telah memerintahkan beberapa Polda untuk melindungi ya. Salah satunya Polda Jawa Tengah, yang menjadi domisili mantan manajer Persibara Banjarnegara tersebut. "Tak hanya satu Polda, ada yang lain juga," tegasnya. Dia menuturkan, Polri menjamin keamanan dari Lasmi. Akan juga dilihat siapa yang berupaya melakukan teror tersebut. "Kalau teror masih terjadi, kami pasti tangkap," terangnya. Sebelumnya Lasmi mendatangi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Saat itu dia mengaku menerima banyak ancaman. Salah satunya, ada yang berupaya mendesak agar Lasmi dijadikan tersangka.